Dua Teroris Tewas di Tangan Densus 88 di Ciputat, Tangerang

11:06 PM
tempat kos teroris di ciputat
Dua DPO teroris Syaifudin Zuhri (SZ) dan Syahrir tewas pada penggerebekan di Ciputat, Tangerang, oleh Densus 88 diperkirakan telah memutus jaringan teroris di negara Indonesia, sebelumnya Noordin M Top juga tewas ditangan Densus 88 di Solo. Menurut Mardigu Wowiek Prasantyo (pengamat teroris) kedua DPO teroris itu merupakan orang-orang terakhir yang dapat behubungan langsung dengan pimpinan Al-Qaeda Osama Bin Laden di Afghanistan.

Kronologi Penggebrekan Teroris oleh Densus 88
Warga sekitar penggerebakan duo teroris di sebuah rumah kos-kosan di RT 002, RW 03, Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat, Tangerang, Banteng, pada Jumat (9/10), menceritakan proses penggerebakan yang mereka saksikan siang ini mirip adegan film di televisi. "Ada suara bomnya apalagi ada tembakannya,"kata Rahmawati, yang tinggal bersebelahan dengan kos-kosan yang digerebek, kepada Tempo, dilokasi.

Menurut Rahmawati, kampung mereka sudah dua hari ini didatangi banyak polisi berpakaian preman." Mereka pura-pura mencari kosan,"katanya. Para polisi tersebut terlihat berjalan dan nongkrong tak jauh dari rumah yang dijadikan tempat persembunyian para teroris itu.

Mumuh, keamanan kampung setempat mengaku mengetahui kedatangan polisi sejak satu pekan lalu." Ada buronan yang dicari disini," katanya kepada Tempo. Menurutnya, awalnya polisi yang datang hanya dua hingga empat orang. Namun, dua hari lalu jumlahnya bertambah hingga puluhan.

Pada Jum'at pagi, sebelum penggerebakan, kata Mumuh, ratusan polisi memenuhi kampung itu. Dengan bersenjata lengkap mereka mengepung perkampungan itu. Warga yang ada didalam rumah dilarang untuk keluar.

Pukul 11.30, polisi masuk ke rumah kontrakan berlantai dua milik haji Jatna yang berada diujung gang. Ratusan polisi masuk, selang beberapa menit kemudian terdengar suara ledakan disusul bunyi tembakan. "Bunyinya seperti ledakan granat," kata Mamdu, salah seorang penghuni kos yang berhamburan keluar saat penggerebakan terjadi.

Saksikan video penggerebekan oleh Densus 88 dari Youtube disini.

0 comments